Masih cerita tentang project food product photography untuk donasi Palu dan Donggala beberapa minggu yang lalu. Ada seorang teman yang masih anggota komunitas yang aku sendiri juga sebagai anggotanya minta untuk dipotoin produknya, yaitu Tinutuan atau sering kita menyebutnya Bubur Manado.
Maka suatu siang datang kerumah dengan segala macam bawaannya....panci berisi bubur serta pernak-perniknya.
Akupun takjub dengan tampilan kuliner khas Manado tersebut. Seperti bubur tim bayi kalau aku bilang, hahahahaa...
Setelah styling dan setting cahaya, jepret beberapa kali akhirnya kelar sudah. Tidak susah untuk mengambil photonya karena memang warna-warni obyek sudah eye cathcing banget. Seneng dehh
Dan saatnya akupun nyicipin bubur khas Manado yang belum pernah aku makan sebelumnya. Daaannn....saya sukaaaa.....
Maka suatu siang datang kerumah dengan segala macam bawaannya....panci berisi bubur serta pernak-perniknya.
Akupun takjub dengan tampilan kuliner khas Manado tersebut. Seperti bubur tim bayi kalau aku bilang, hahahahaa...
Setelah styling dan setting cahaya, jepret beberapa kali akhirnya kelar sudah. Tidak susah untuk mengambil photonya karena memang warna-warni obyek sudah eye cathcing banget. Seneng dehh
Dan saatnya akupun nyicipin bubur khas Manado yang belum pernah aku makan sebelumnya. Daaannn....saya sukaaaa.....
Dan hari inipun saya kangen dengan rasanya. Pagi-pagi sudah aku pergi kewarung deket rumah untuk membeli bahannya dan dasar lagi beruntung, masih kebagian labu kuning yang dagingnya tebel dan warnanya cantik. Cocoklahh ini....dan saatnya meracik bahan yang sudah aku beli tadi.
Dalam hati, bakalan lama nih proses memasaknya. Fiuuhhh....eh...tapiii....kenapa tidak memakai magic cooker aja yang beberapa bulan yang lalu aku dapat hadiah giveaway?? Ishh....cerdik nian aku yaa...hahahhaa....
Oke...tinggal cemplung-cemplung aja dan bisa ditinggal tarik selimuttt....lagi.
Begitulah kira-kira cerita pembukaan yang panjang ini. Sekarang mari kita simak resepnya yaaa...
Begitulah kira-kira cerita pembukaan yang panjang ini. Sekarang mari kita simak resepnya yaaa...
Tinutuan aka Bubur Manado
____________________________
Bahan :
- 1 cangkir kecil beras, cuci bersih
- 1/2 buah labu kuning ukuran kecil, kupas dan kukus
- 1 bonggol singkong, kupas, potong kecil-kecil
- 1 bonggol jagung manis, pipil
- 1 ikat kangkung, ambil pucuk muda dan daunnya saja, cuci, rajang kasar
- 1/2 ikat daun kemangi, siangi, cuci
- 5 batang serai, ambil bagian putihnya saja
- garam sesuai selera
- sedikit gula pasir
- 1,5 liter air
____________________________
Bahan :
- 1 cangkir kecil beras, cuci bersih
- 1/2 buah labu kuning ukuran kecil, kupas dan kukus
- 1 bonggol singkong, kupas, potong kecil-kecil
- 1 bonggol jagung manis, pipil
- 1 ikat kangkung, ambil pucuk muda dan daunnya saja, cuci, rajang kasar
- 1/2 ikat daun kemangi, siangi, cuci
- 5 batang serai, ambil bagian putihnya saja
- garam sesuai selera
- sedikit gula pasir
- 1,5 liter air
Cara memasak :
1. Masukkan semua bahan kecuali kangkung dan daun kemangi kedalam panci.
2. Masak hingga kental jangan lupa diaduk untul menghindari gosong pada bagian bawahnya.
3. Test cicip, setelah akan diangkat, masukkan daun kangkung dan kemangi.
4. Sajikan bersama sambal terasi dan ikan asin goreng. Hmmm.....nikmat dan ngangenin banget.
1. Masukkan semua bahan kecuali kangkung dan daun kemangi kedalam panci.
2. Masak hingga kental jangan lupa diaduk untul menghindari gosong pada bagian bawahnya.
3. Test cicip, setelah akan diangkat, masukkan daun kangkung dan kemangi.
4. Sajikan bersama sambal terasi dan ikan asin goreng. Hmmm.....nikmat dan ngangenin banget.
No comments:
Post a Comment